SWISS - Dunia penerbangan akan segera mengalami evolusi yang besar mulai saat ini. Sebuah teknologi terbaru akan mengubah cara penerbangan konvensional selama ini.
Ya, sebuah perusahaan asal Swiss, Solarumpulse berhasil mengembangkan pesawat bertenaga matahari HB-SIA. Bahkan mereka mulai menjalani tes penerbangan di malam hari selama 24 jam penuh di Bandar Udara Payerne.
"Pesawat berbobot setara dengan mobil keluarga ini direncanakan akan menempuh ketinggian 8.500 kilometer di atas permukaan bumi. Pada posisi tersebut, pesawat yang dilengkapi sel surya itu akan diuji kemampuannya ketika pesawat hanya menggunakan tenaga dari baterai," jelas Juru bicara Solariimpulse mengatakan, seperti yang dilansir Science Daily, Jumat (9/7/2010).
Sementara itu Andre Borschberg pilot yang menerbangkan pesawat ini mengatakan seluruh tim bekerja keras untuk membuat dan mengembangkan pesawat selama kurun tujuh tahun.
"Pesawat ini akan menjawab teka-teki seputar efesiensi penggunaan tenaga baterai selama menjalani penerbangan. Sejarah akan mencatat kesuksesan masa depan pesawat bertenaga matahari ini jika penerbangan ini sukses," tambahnya.
Ya, sebuah perusahaan asal Swiss, Solarumpulse berhasil mengembangkan pesawat bertenaga matahari HB-SIA. Bahkan mereka mulai menjalani tes penerbangan di malam hari selama 24 jam penuh di Bandar Udara Payerne.
"Pesawat berbobot setara dengan mobil keluarga ini direncanakan akan menempuh ketinggian 8.500 kilometer di atas permukaan bumi. Pada posisi tersebut, pesawat yang dilengkapi sel surya itu akan diuji kemampuannya ketika pesawat hanya menggunakan tenaga dari baterai," jelas Juru bicara Solariimpulse mengatakan, seperti yang dilansir Science Daily, Jumat (9/7/2010).
Sementara itu Andre Borschberg pilot yang menerbangkan pesawat ini mengatakan seluruh tim bekerja keras untuk membuat dan mengembangkan pesawat selama kurun tujuh tahun.
"Pesawat ini akan menjawab teka-teki seputar efesiensi penggunaan tenaga baterai selama menjalani penerbangan. Sejarah akan mencatat kesuksesan masa depan pesawat bertenaga matahari ini jika penerbangan ini sukses," tambahnya.
Comments
Post a Comment